Sebuah Program Solusi yang membuatku alhamdulillah merasakan ketenangan batin yang jauuuuuuuuuuuuhhhhhhhhhhh lebih tenang daripada sebelumnya.. Sebuah program solusi yang, alhamdulillah, Allah terus membimbingku untuk terus memantaskan diri di hadapanNya..sebuah program solusi yang membimbingku untuk terus menundukkan hati, kepala, juga jiwaku di hadapanNya dan di hadapan semua makhlukNya..sebuah program solusi yang terus mengingatkanku akan tujuan akhir dari kehidupan di dunia ini..sebuah program solusi yang...SUBHANALLAH..program solusi yang mampu menghadirkan rasa damai dalam hati dan jiwaku.. YA ALLAH..terlalu indah untuk aku ungkapkan di sini, bagaimana program solusi ini sudah dan akan terus membimbingku untuk terus memperbaiki diriku sendiri karenaMu. SUBHANALLAH YA RABB.. #sangat terharu
Sebuah program solusi yang, sebagian orang memandangnya sebagai bentuk MLM Umroh/Haji ataupun bentuk Money Game Umroh/Haji dengan segala pandangan negatifnya. Padahal mereka belum mengenalnya.. ASTAGHFIRULLAH..
Andai mereka bisa merasakan semua perubahan yang aku rasakan saat ini karena pertemuanku dengan Program Solusi ini.......PASTI NGGAK AKAN SAMPAI HATI mereka memberikan pikiran negatif tentang Program Solusi ini !
Allah sudah mengatakan bahwa, "setiap amalan itu tergantung dari niatnya.."
Apakah benar, sistem yang dijalankan oleh program solusi Arminareka Perdana ini adalah bentuk Money Game karena dia menggunakan sistem jaringan dalam bentuk yang kata orang berbentuk Piramida ?
Lalu bagaimana dengan gambar di bawah ini ? Apakah ini termasuk Money Game ?
Sebenarnya apa sih Money Game itu ? Kalau kita lihat dari artinya dalam bahasa Indonesia aja, sudah jelas sekali kalau Money Game = Permainan Uang... Adakah uang yang dimain-mainkan dalam Program Solusi dari Arminareka Perdana ? Pengetahuan kita tentang cara kerja dan alur sistem keuangan dari Program Solusi Arminareka Perdana harus sangat luas sekali dan bersumber dari sumber aslinya untuk bisa menjawab pertanyaan itu..Kalau pengetahuan kita tentang Program Solusi Arminareka Perdana hanya berdasarkan dari "katanya si X yang merupakan karyawan di Majelis A"..pendapat kita bisa menjadi fitnah terhadap Arminareka Perdana..Tau kan apa balasan Allah bagi orang yang menyebarkan fitnah ?Ada juga yang bilang, Program Solusi Arminareka Perdana adalah bentuk MLM... Well... balik lagi ya..kita liat lagi pengertian dari MLM..Multi-Level Marketing..Sistem Pemasaran dengan Banyak Level... hhhhmmmmmmmmm...back again...
Apakah gambar piramida di atas yang menandakan jenis-jenis jabatan (baca : level) dalam sebuah perusahaan juga termasuk MLM ? Trus kalaupun memang MLM kenapa rupanya ? Lagipula..di Program Solusi Arminareka Perdana ini nggak ada loh sistem levelling.. ;-)Ibadah kok di-bisnis-kan ???
Hhhhhmmmmmmmmmmmm....Kalau kita mau pergi Umroh/Haji, beli tiket pesawat nggak ? Perlu penginapan nggak ? Perlu makan ? Butuh ada yang ngurusin semuanya atau mau urus sendiri ? Aku sih lebih prefer ada yang ngurusin, supaya nanti di Jeddah-Makkah-Madinah tinggal mikirin ibadahnya aja. Kalau kamu ?
Sebenernya, apa sih yang dimaksud dengan bisnis ? Perdagangan toh ??? Perdagangan = kegiatan jual+beli khan ?? Which means..bertemunya kebutuhan penjual dan pembeli.. Which means..bahwa setiap manusia membutuhkan bantuan orang lain agar kebutuhannya terpenuhi dengan membayar sejumlah biaya tertentu kan ?
Lagipula...dalam ibadah solat aja, ada kegiatan bisnisnya.. Punya gambaran kegiatan bisnis dalam ibadah solat ?? Mukena yang kita pakai, apa jahit sendiri ? Sajadah ? Sarung ? Peci ? Baju koko ?
Ibadah Zakat... ada badan tertentu yang mengurus pengelolaan zakat umat muslim..
Ibadah Puasa... jual+beli hidangan sahur/berbuka puasa...
Hari Raya Idul Fitri/Idul Adha ... jual+beli kue kering..jual+beli hewan qurban..
Mungkin, kita merasa "ibadah kok dibisniskan" karena selama ini kita memisahkan antara kegiatan bisnis dengan ibadah, atau mungkin kita memiliki konotasi negatif terhadap kata "bisnis".. Bisa jadi konotasi negatif itu berupa S4 (saling sikut sana-sini).. Padahal..setiap hidup umat muslim, panduannya ada di dalam Al-Qur'an..panduan tentang cara beribadah solat/umroh/haji, panduan tentang cara berbisnis yang sesuai dengan syariat Islam, panduan tentang cara berhubungan dengan orang lain/orang tua/anak, panduan tentang cara menegakkan hukum, panduan tentang kesehatan, panduan tentang ..... lengkap lah semuanya.
Kalau kita beli mesin cuci, misalnya..ada manual book/buku panduannya kan ? Apa fungsi buku panduan itu ? Ya supaya kita menggunakan mesin cuci itu dengan benar supaya mesin cucinya nggak cepet rusak....
Tapi juggaaaaaaaaaaa... di luar sana memang menjamur sekali penyelenggara perjalanan Umroh/Haji yang menjalankan usahanya dengan sistem seperti yang dijalankan oleh Program Solusi Arminareka Perdana. Karena itu, bener-bener kita harus hati-hati dalam memilih..
Taaapppiiii.. ya balik lagi.... semua amalan itu tergantung niatnya..
Andai kamu bisa merasakan lebih hidupnya hidupku, lebih bermaknanya hidupku sejak menjalankan Program Solusi Arminareka Perdana..AKU YAQIN..KAMU PASTI MAU.. ;-)
yg heran itu dan ga jelas
BalasHapushitungan komisinya
apa sudah menurut agama mbak....
itu aja.
1.5juta untuk umroh dan 2.5juta untuk haji plus
ini yg hitungannya tidak jelas....
bukan hitungan pendapatan lho.
tp angka itu didapat buat komisi dari mana kan ini uang orang kok di komisikan
dalam agama sendiri untuk boleh tapi ada batasan berapa persen kan?
Terima kasih atas komentar nya Anonim. Saya sangat menghargainya.
BalasHapusTentang bagaimana perhitungan komisinya, berapa persen besarnya, Saya sangat yakin semua itu sudah sesuai dengan perhitungan-perhitungan berdasarkan kaidah Islam yang benar. Kenapa Saya bisa sangat yakin ? Karena DSN-MUI sudah meneliti program solusi yang diterapkan Arminareka Perdana ini sehingga DSN-MUI berani mengeluarkan sertifikat bahwa bisnis yang dijalankan Arminareka Perdana sudah sesuai dengan syariah Islam.
Dan uang komisi ini diambil dari budget iklan Arminareka Perdana. Jadi bukan diambil dengan memotong setoran DP Umroh/Haji Plus jamaah loh ya..Dana setoran DP Umroh/Haji Plus jamaah tetap utuh, karena setelah menyetorkan dana untuk DP Umroh/Haji Plus, Jamaah mendapatkan beberapa hal, salah satunya adalah voucher Umroh/Haji Plus sebesar nominal DP yang disetorkan (voucher USD 350 utk umroh, voucher USD 500 utk Haji Plus yang berlaku tanpa batas waktu).Jadi, setoran DP Umroh/Haji Plus Jamaah Arminareka Perdana TETAP UTUH.
Mudah-mudahan penjelasan Saya dapat Anonim pahami ya..Aamiin..
Bagaimana dengan berita ini, dua perusahaan itu salah satunya AP ini kan?
BalasHapushttp://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/umroh-haji/12/10/18/mc2zyx-mui-cabut-sertifikasi-dua-perusahaan-mlm-umroh
Terima kasih atas komentar Anonim ke 2.
BalasHapusCoba perhatikan dengan baik berita itu, antara paragraf 1 dan paragraf 4 keterangannya SANGAT BERTOLAK BELAKANG.
Di paragraf 1 dibilang sertifikasinya "sudah resmi dicabut". Sedangkan di paragraf 4 disebutkan "jika tidak menyesuaikan dengan prasyarat yg ditentukan, maka sertifikasi itu akan dicabut. Namun, sebelum pencabutan, MUI akan mengevaluasi terlebih dahulu kinerja perusahaan MLM Umrah selama satu tahun."
Menurut Anonim, dari susunan kalimat pada berita itu, apakah seritifkatnya sudah dicabut ? ;-)
Ini satu lagi yang memperkuat bahwa arminareka memang tidak syariah www.mediaindonesia.com/read/2012/12/12/371277/293/14/Pemerintah-Cabut-Izin-Usaha-Penyelenggara-MLM-Haji-Umrah
BalasHapusWah...terimakasih sekali link nya.. Membaca berita itu, Saya hanya bisa tertawa miris dalam hati. Kenapa ? Sebegitu dahsyatnya ya fitnah yang ditujukan kepada ARP oleh mereka yang di dalam hatinya ada kedengkian dan rasa iri karena perkembangan jamaah Arminareka Perdana yang sangat pesat dari tahun ke tahun hampir 100% per tahun. Semoga Allah berkenan memaafkan semua dosa-dosa mereka yang menyebarkan fitnah ini..aamiin..
HapusAsww Mbak Herni,
BalasHapusKelihatannya Mbak terlalu yakin dengan kebaikan sistem MLM yang diaplikasikan di ARP sehingga membuat Mbak Herni "cenderung" lupa diri.
Saya tidak bermaksud mengganggu bulan madunya dengan ARP. Kalau itu sih silahkan dan saya ucapkan selamat jika sudah merasa sesuai dengan keyakinannya. Saya hanya akan coba memberikan beberapa pertanyaan, pencerahan dan penyegaran yang minimal bisa membuat Mbak Herni berfikir ulang.
1. Sistem MLM berasal dari mana dan dikembangkan oleh siapa? Jawabnya adalah dari negara Kapitalis. Apakah pantas berbisnis Umrah & Haji dengan sistem Kapitalis. Tidak adakah cara berdagang Rasulullah yang bisa dicontoh ? Bukankah Rasulullah adalah pedagang yang ulung ?
2. Tahukah Mbak tentang reputasi sistem MLM ? telah begitu banyak orang-orang yang dirugikan dengan sistem bisnis itu.
3. Para Upline atau perekrut bisa bersenang-senang dengan insentif yang mencapai Milyaran dalam waktu yang singkat. Tapi pernahkah mereka menghitung berapa banyak downline yang dirugikan dibawahnya ?
4. Insentif yang diperoleh oleh agen berasal dari setoran awal Jamaah bukan dari biaya promosi perusahaan. Saya Hakkul Yakin. Mau buktikan ? Coba balik! downline hanya membayar DP dengan memakai voucher dan dananya disimpan sendiri dibank yang disepakati. Bisa ndak perusahaan membayar insentif agen dengan anggaran promosinya?
Cukup itu dulu nanti kesempatan berikut kita sharing. Terima kasih
"Sahabat sejati adalah mereka yang mau mengingatkan kita bukan mereka yang membiarkan atau mendorong kita jatuh ke dalam lobang"
Wassalam
Wa'alaikumsalam Anonim..
HapusTerimakasih sekali sudah mengingatkan Saya. Saya sudah membaca dan memahami tulisan-tulisan yang Anonim sampaikan di comment yang ini maupun di comment di artikel saya yang satu lagi.
Saya hanya ingin menyampaikan kepada Anonim bahwa semua yang Anonim dugakan itu SANGAT BERBEDA dengan sistem marketing di Arminareka Perdana. Jadi..dengan segala kerendahan hati..Saya menganjurkan kepada Anonim untuk memahami dulu bagaimana sistem marketing Arminareka Perdana dan bagaimana alur keuangannya sehingga perusahaan bisa berdiri selama lebih dari 22 tahun, sebelum memberikan penilaian yang hanya didasari oleh "katanya"...
Lagipula, sistem marketing ARP dan sistem MLM itu sangat berbeda loh... Kalau Anonim bilang sama, analoginya kurang lebih seperti menyamakan antara buah rambutan dan buah leci. Sekilas mirip..tapi ternyata berbeda. ;-)
Mohon dipertimbangkan saran Saya ya, Anonim..
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Saya menjalankan hak usaha dari Arminareka Perdana sejak Mei 2011.. saya merasakan hal yg sama dengan Mbak Herni... perubahan sikap, ibadah, keyakinan pd Allah dan Subhanallah dengan wasilah Arminareka saya bisa segera umroh sampai 4x bahkan bisa mengumrohkan kedua orangtua saya, kedua orang mertua saya, pembantu, keluarga dan saya ingin bisa mengumrohkan/menghajikan lebih banyak orang lagi...saya keliling Indonesia (Jawa, sumatra, Kalimantan, Sulawesi) untuk berbagi mengenai sistem yg luar biasa ini.. betapa bahagianya saya bisa menolong penjual2 cabe di pasar bisa berangkat umroh, bahkan hidupnya menjadi lebih baik krn memiliki penghasilan yg super halal... saya sarankan untuk mempelajari sistemnya dengan baik dan bertanya dengan orang2 yg sudah berhasil...yang menolak biasanya hanya karna belum mengerti saja...FATWA MUI sudah keluar mengenai sistem umroh melalui Penjualan Langsung Berjenjang Syariah.. kalau ada yg mau informasi lebih lanjut bisa hubungi saya di 0811-153415.. Salam Baitullah, Allahu Akbar!!!
BalasHapusYak saya setuju. MLM hanya sistem pemasaran saja, ga ada yang salah selama yang kerja yang dapat uang. masukan negatif ttg MLM biasanya dari orang-orang yang gagal dan sirik saja.
BalasHapusKalau money game, biasanya main di investasi yg ga jelas produknya apaan. uang yang masuk investor belakangan biasanya buat bagi bonus utk investor duluan. Kalau Armina akadnya jual-beli. sisanya bisa nyicil. gada yg aneh.
Ga tau napa MUI nyabut sertifikatnya. kalau alasannya hanya yang berangkat ngga bole hutang, lalu bagaimana dengan dana kredit haji/umroh dari Bank. Itu jelas2 ngutang. Tapi kalo MLM dia harus kerja keras dulu nyari downline utk dapet komisi, bukan ngutang ...
Wallohubishowab :)