Perbedaan Otak Kanan dan Otak Kiri

Beneran ya..buku itu adalah gudang ilmu..dan membaca itu mendatangkan ilmu. Tau kan buku "7 Keajaiban Rezeki" dan "Percepatan Rezeki Dalam 40 Hari dengan Otak Kanan"nya karya Ippho Santosa ?? Di buku itu aku temukan banyak ilmu..tentang cara-cara mempercepat dibukanya pintu rezeki dan Insya Allah pastinya mau aku praktekkan..without any doubt or question..



Dari buku itu juga aku baru tau kalau jalan pikiran kita ini ditentukan oleh otak bagian mana yang lebih dominan dalam setiap pemikiran kita..apakah otak kanan..atau otak kiri..Mau tau beda antara otak kanan dengan otak kiri?? Baca tulisan di bawah yaaa...aku ambil dari salah satu bukunya Ippho Santosa..

Otak Kiri                                    
Lebih banyak meminta daripada bersyukur.                                   
Meminta dulu, kalau terkabul, baru bersyukur.
Keadaan sulit dulu baru tawakkal baru ikhlas.
Mengeluh ketika keadaan sulit, sakit, rugi, atau ditipu.
Mapan dulu baru menikah baru berbakti kepada orangtua.
Kaya dulu baru bersedekah baru berumrah.
Kaya dengan berhemat dan menabung.
Ikhlas dulu baru bersedekah baru berkurban.
Merasa "dipanggil" dulu baru ke Tanah Suci.
Merasa berdosa dulu baru istighfar baru sholat taubat.
Selesai sholat dulu baru zikir.
Punya waktu luang dulu baru sholat dhuha baru sholat tahajjud.
Mencari-cari alasannya untuk tidak dan menunda sedekah.
Andai bersedekah sekalipun fokus pada kepentingan dirinya sendiri.
Andai bersedekah sekalipun sesuadah itu akan kepikiran.

itu yang otak kiri...nah sekarang kita lihat si otak kanan..

Otak Kanan
Lebih banyak bersyukur daripada meminta.
Bersyukur dulu baru meminta. Terkabul atau tidak tetap bersyukur.
Keadaan sulit atau tidak, tetap tawakkal, tetap ikhlas.
Tetap tersenyum walaupun keadaan sulit, sakit, rugi, atau ditipu.
Mapan atau tidak tetap menikah tetap berbakti kepada orangtua.
Kaya atau tidak tetap bersedekah, tetap berusaha untuk berumrah.
Kaya dengan bersedekah dan berdagang.
Ikhlas atau tidak tetap bersedekah tetap berkurban.
Memantaskan diri agar "dipanggil" ke Tanah Suci.
Senantiasa istighfar dan sholat taubat.
Senantiasa zikir tidak harus selesai sholat.
Punya waktu atau tidak, tetap shilat dhuha, tetap sholat tahajjud.
Tidak suka banyak alasan dan action-oriented dalam bersedekah.
Dalam bersedekah, fokus pada kepentingan orang lain.
Dalam bersedekah, sebelum dan sesudahnya tidak pernah kepikiran.

Waktu aku baca perbedaan ini..WOOOWWW..berasa disentil..ternyata aku masih terlalu banyak alasan untuk tidak melakukan semua yang perlu dilakukan untuk mempercepat datangnya rezeki..masih tergantung dengan manusia..bukan dengan Pencipta..dan segudang masih..masih..yang lainnya..

Alhamdulillah buku ini ada untuk mengingatkan kita, seolah buku itu bilang, "ini loohhh..kamu itu masih beginiiii..kalau kamu mau keberhasilan bisa kamu raih, ini yang musti kamu lakukan..nggak usah pakai banyak alasan..alasan ini lah...alasan itu lah..ngga bisa ini lah..ngga bisa itu lah.. YOU ARE WHAT YOU THINK.. itulah Law of Attraction..Kalau kamu pikir kamu nggak bisa..maka seumur hidup kamu nggak akan pernah bisa!!"

Salam,
Herni Ardiani

YM : diani_122@yahoo.com
FB : Herni Ardiani Rendy
Twitter : @herniachfan

Telp : 08111 881 772
email : diani_12@yahoo.com

~ubah hidup dengan membaca rahasia perjuangan orang lain? kenapa tidak? http://www.rahasianadiameutia.com/?id=diani122 ~

~bunda bisa koq tetep di rumah tapi bisa kerja dan berpenghasilan..gak percaya? cek link ini.. http://www.dbc-network.com/index.php?id=diani122&page=2 ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar